ARCOM-MEDIA, Bandung. Danpussenif Letjen TNI Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A., melepas peserta lomba lari Infantry Run 10K dalam rangka HUT Ke-78 Infanteri di depan Mako Pussenif, Bandung, Minggu, (8/10/2023).
Infantry Run 10K diikuti sekitar 2.457 peserta dengan kategori TNI-Polri, Umum dan Master, dengan mengambil Start dan Finish di Jalan W.R Supratman kota Bandung.
Untuk pemenang lari kategori umum pria dimenangkan Rikky Martin dengan catatan waktu 31 menit 18 detik, diikuti oleh Ardhi Wirayuda (32,42) dan Andi Hartono (32,54).
Turut hadir melepas peserta lari Infantry Run 10K para Kabalakpus TNI AD dan pejabat utama Pussenif.
Selain lomba lari, HUT Ke-78 Infanteri ini juga dimeriahkan pameran alat utama sistem pertahanan (Alutsista) TNI yang digelar di sekitar lapangan Wirottama Pussenif.
Dalam rangka memperingati HUT Ke-78 Infanteri, Pussenif juga menyelenggarakan lomba tembak Infantry Shooting Championsip, lomba sosiodrama, bhakti sosial, donor darah, pemberian tali asih dan akan diakhiri dengan seminar.
Infantry Day 10K merupakan ajang lari yang digelar dalam rangka memperingati HUT ke-78 Infanteri yang jatuh pada 9 Oktober 2023, ajang ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu katagori TNI-Polri, Umum, dan Master, dengan rute Mako Pussenif (Start)-Jalan Diponegoro (Gedung Sate)-Jalan Ir. H. Djuanda-Jalan Merdeka-Jalan Jawa-Jalan Kalimantan-Jalan Belitung-Jalan Banda-Jalan Aceh-Jalan Seram-Jalan R.E. Martadinata-Jalan A. Yani-Mako Pussenif (Finish).
Kasad dalam sambutannya yang dibacakan oleh Danpussenif mengatakan, tema “Infanteri Yang Profesional, Modern dan Dicintai Rakyat” yang diusung dalam peringatan HUT Ke-74 Infanteri Tahun 2023, dapat dimaknai sebagai kedekatan, kecintaan serta kemanunggalan antara TNI AD dengan rakyat.
“Implementasi kebersamaan dengan masyarakat itu diwujudkan dengan kegiatan lomba Lari 10 kilometer, yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT Ke-78 Infanteri kali ini,” kata Danpussenif.
Diharapkan dengan diadakannya Infantry Day 10K dapat menggali bakat-bakat potensial pelari handal dari lingkungan TNI, Polri dan masyarakat, sekaligus menjadi barometer kemajuan cabang olahraga atletik khususnya lari di wilayah Kota Bandung dan kontribusi serta sumbangsih TNI AD bagi kemajuan atletik nasional.
“Mudah-mudahan nantinya melahirkan juara yang dapat berbicara pada event-event yang lebih tinggi di tingkat nasional maupun regional,” ujar Danpussenif.
Selain melepas para pelari di titik start lomba, Danpussenif yang juga didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang BS Pussenif, Yani Anton Nugroho, berkesempatan mengikuti jalan santai 2,1 Km di dalam komplek Pussenif, dilanjutkan meninjau stand pameran serta memberikan hadiah kepada pemenang lomba.
Adapun pelari yang berhasil menjadi juara dalam Infantry Run 10K ini, untuk kategori TNI-Polri, juara I Pandu Sukarya, juara II Wahyudi Putra, dan juara III Immanuel Hutasoit.
Untuk katagori umum pria, juara I Rikky Martin, juara II Ardhi Wirayuda dan juara IIIAndi Hartono.
Untuk kategori umum wanita, juara I Dwi Tiansi Anggraini, juara II Desi Kristiani, dan juara III Westi Indah.
Sedangkan untuk kategori master pria, juara I Bambang Oktovianus Arwanto, juara II Heri Poriono, juara III Agus Setiana.
Kategori master wanita, juara I Siti Muawanah, juara II Raquel Pireira, dan juara III Tuti Sari Asih. (BRH / Penerangan Pussenif)