ARCOM-MEDIA, Bandung. Jagat Aroma Bandung 2025 memasuki hari ke-2, perhelatan yang diharapkan menjadi agenda tahunan ini dihadirkan oleh The People Pleaser (TPP) dan didukung oleh Kementerian Ekonomi dan Kreatif Republik Indonesia.
Perhelatan yang menjadi wadah bagi para tenant-tenant aroma ini diselenggarakan, (6-8/6/2025), di Graha Manggala Siliwangi, jalan Aceh, Kota Bandung.
Sejak pembukaan,Jumat, (6/6/2025), hingga dua hari penyelenggaraanya, Jagat Aroma Bandung 2025 mampu mencuri perhatian para tenant aroma serta masyarakat Bandung, lantaran mampu menghadirkan berbagai sajian menarik, yakni melalui berbagai booth yang mempunyai promo dan atraksi menarik, ragam booth di Jagat Aroma Bandung di dominasi keunikan aroma hingga karakter.
Operartion Manager The People Pleaser, Nugroho Adi, saat Press Conference, Sabtu, (7/6/2025), di Graha Manggala Siliwangi, jalan Aceh, Kota Bandung, mengatakan, impian dan tugas dari Jagat Aroma begitu menantang, karena The People Pleaser memiliki impian dan juga ambisi yang besar karena ingin mencari momentum untuk mengangkat market aroma lokal untuk merambah hingga ke Asia tenggara.
Sedangkan Project Manager Jagat Aroma, Ilham Pristaka mengatakan, pihaknya mempunyai harapan simple dan hanya satu, yakni, sesudah pulang dari Jagat Aroma Bandung, semua pengunjung sadar parfum lokal ternyata mempunyai banyak varian dan semuanya enak
“Bandung terkenal dengan kota wisata, salah satu harapan dan komitmen dari Jagat Aroma adalah Bandung bisa menjadi kota aroma juga,” ujar Ilham Pristaka.
Acara ini bukan hanya merupakan kesempatan bagi keseluruhan ekonomi namun dapat juga menjadi dorongan untuk generasi muda dalam mempersiapkan masa depannya khusus di sektor aroma.
Di sini, generasi milenial maupun generasi Z dapat mengeksplorasi aroma dengan berbagai tenant yang ada.
Sedangkan Booth Jolly Good Fellow dengan berbagai aroma maskulin dan unisex dengan impian menjadi top of mind cocok di kalangan perempuan maupun istri untuk menjadi hadiah untuk pasangan maupun suaminya, karena memiliki aroma yang khas.
Selain itu Booth Natural Perfumes dengan wangi wangian khas yang membantu pengunjung mendapatkan karakter pengguna masing masing, Natural Perfumes menghadirkan parfum yang meningkatkan confident atau percaya diri untuk pemakainya.
Meskipun semua booth sangat menarik, pada hari kedua pameran, Sabtu, (7/6/2025), Jagat Aroma Bandung 2025 tetap mampu menyedot perhatian.
Salah satu booth yang menarik perhatian adalah Fuko yang berarti wangi dalam bahasa jepang, yang dibangun oleh entrepreneur muda yang masih menginjak bangku SMA, dirintis sejak 2022.
Selain itu hadir booth LXVR dirancang dengan pendekatan sensorial luxury, di mana setiap elemen dirancang untuk menciptakan atmosfer premium yang tenang untuk diajak untuk mendapatkan full experience.
Dengan diselenggarakannya Jagat Aroma Bandung, sangat terlihat antusias dari pengunjung, dan juga menjadi high potential untuk para tenant maupun acara lainnya untuk merambah ke kancah yang lebih besar.
Project Manager Jagat Aroma, Ilham Pristaka menambahkan, ada sustainability dalam melihat market parfum, “Saya yakin semua ingin show dalam kegiatan retail-retail lainnya,” ujarnya.
Saat Press Conference, beberapa pertanyaan yang dilontarkan terkait UMKM aroma pun berputar terkait packaging, sumber sertifikasi maupun bahan pendukung seperti botol parfum pun cukup menjadi topik yang hangat untuk di bahas dalam memajukan sektor aroma di indonesia.
Untuk dapat mengetahui informasi mengenai Jagat Aroma Bandung, masyarakat dapat melihatnya di media sosial resmi di @jagat.aroma .(RED / ANN / RLS)