ARCOM-MEDIA, Bandung. Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi, Mayjen TNI Kosasih, S.E., menghadiri Tablig Akbar yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah.
Acara yang bertempat di Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jawa Barat, Kamis, (18/9/2025), mengusung tema “Masjid Berperadaban Jawa Barat sebagai Spirit Maulid Nabi meneladani Akhlak Rosululloh menuju Jawa Barat Istimewa”, dan dihadiri penceramah kondang, Ustadz Dr. H. Das’ad Latif.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam menyampaikan pesan mendalam mengenai pentingnya menanamkan nilai-nilai keagamaan dalam setiap aspek kehidupan, terutama bagi prajurit dan warga negara, Pangdam menekankan bahwa jabatan yang diemban adalah sebuah amanah dan ibadah.
“Bagi saya, jabatan adalah ibadah, saya berharap seluruh prajurit memiliki prinsip yang sama, bahwa jabatan itu adalah amanah, maka dari itu, setiap tindakan kita harus berlandaskan nilai-nilai keagamaan,” ujar Pangdam.
Lebih lanjut, Pangdam menegaskan, pedoman prajurit seperti Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI sejalan dengan ajaran Al-Qur’an.
Menurut Pangdam, nilai-nilai luhur tersebut bukan sekadar warisan dari leluhur, melainkan memiliki dasar keimanan yang kuat dan menjadi pijakan moral dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Tidak ada satu pun nilai dalam Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI yang bertentangan dengan Al-Qur’an, semua itu menjadi dasar saya dalam melaksanakan tugas, termasuk menjalin silaturahim, senyum, sapa, dan bekerjasama dengan seluruh unsur masyarakat,” kata Pangdam.
Pangdam juga menyoroti tantangan yang dihadapi generasi muda di masa depan, yang semakin kompleks seiring dengan kemajuan teknologi.
Pangdam mengingatkan bahwa musuh generasi muda saat ini tidak lagi terbatas pada manusia, melainkan juga bisa berupa teknologi canggih seperti robot, oeh karena itu, Pangdam menekankan pentingnya kembali kepada Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.
“Anak-anak muda hari ini harus siap menghadapi tantangan yang lebih besar, musuh mereka bukan lagi manusia, tapi bisa jadi robot atau teknologi canggih, oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk kembali kepada Al-Qur’an sebagai pedoman hidup,” kata Pangdam.
Acara Tablig Akbar ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperkuat semangat kebangsaan melalui nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin.
Partisipasi Pangdam III/Siliwangi dalam acara keagamaan menunjukkan komitmen TNI untuk senantiasa dekat dengan masyarakat dan berlandaskan pada nilai-nilai moral dan spiritual dalam setiap langkahnya. (BRH)









