ARCOM-MEDIA, Bandung. PT Prodia Widyahusada Tbk (Prodia) menggelar Seminar Nasional bertajuk, “Gut Health, Mind Health: Nurturing Your Gut for Healthier and Happier Mind”, Sabtu, (27/4/2024), di Ballroom Edelweiss, Hotel Courtyard by Mariott Bandung, jalan Ir.H.Juanda, Kota Bandung.
Hadir Regional Head Prodia West Java Region Dr. Mona Yolanda, M.Si., Regional Marketing Manager Prodia West Java Region Nancy Pakpahan, M.Kes., Narasumber dr. Nenny Agustanti, Sp.PD-KGEH., dan Riska Widyasari, S.Si.
Seminar Nasional yang dihadiri 200 peserta ini digelar Prodia sebagai komitmen untuk mengedukasi dan meningkatkan awareness masyarakat Indonesia mengenai kesehatan.
Diskusi ini membahas mengenai pentingnya kesadaran setiap individu dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan dan organ pendukung lainnya agar tidak berdampak pada
masalah fisik dan mental.
Dalam pemaparannya, dr. Nenny Agustanti, menyampaikan, sistem pencernaan sangat esensial dalam kerja tubuh manusia yang terlibat untuk pemecahan makanan menjadi zat-zat yang dapat diserap tubuh.
Lebih lanjut dr. Nenny Agustanti menyampaikan, proses ini melibatkan organ-organ yang bekerja sama untuk mencerna makanan, yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.
Namun menurut dr. Nenny Agustanti, jika tidak dijaga kesehatannya, terdapat berbagai gangguan yang dapat terjadi pada sistem pencernaan, “Untuk itu penting mengidentifikasi dan mengelola gangguan pencernaan dengan segera,” ujarnya.
Ditambahkan dr. Nenny Agustanti, beberapa masalah pada sistem pencernaan dapat terjadi mulai dari gangguan ringan hingga tingkat serius, misalnya, dispepsia, gastroenteritis, sindrom iritasi usus besar, sindrom usus besar tak sehat, GERD, dan kanker.
“Adanya masalah atau gangguan pada sistem pencernaan akan berdampak juga pada kesehatan mental, hal tersebut terjadi dikarenakan adanya gut-brain axi,” ungkap dr. Nenny Agustanti.
Dalam kesempatan ini dr. Nenny Agustanti juga menjelaskan peran mikrobiota usus dalam memengaruhi tingkat stres seorang individu melalui perannya pada aksis Hipotalamus-Pituitari-Adrenal, sehingga ketika terjadi ketidakseimbangan mikrobiota usus akan memicu peningkatan kadar hormon yang dihasilkan.
“Hal ini dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah, kadar gula darah, dan disfungsi seksual,” pungkas dr. Nenny Agustanti.
Sementara itu, Regional Product Executive, Riska Widyasari menjelaskan, gangguan pada pencernaan seringkali diabaikan, padahal akibatnya dapat berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.
“Pemeriksaan laboratorium juga perlu dilakukan untuk deteksi dini adanya gangguan jika terjadi gejela pada saluran pencernaan,” kata Riska Widyasari.
“Contohnya gangguan pada keseimbangan mikrobiota usus dapat menimbulkan beragam penyakit, karena mikrobiota di saluran pencernaan turut memengaruhi kerja otak dan perilaku, serta kondisi psikologis seseorang, Prodia menyediakan pemeriksaan untuk mengetahui keseimbangan mikrobiota usus yang bernama ProHealthy Gut,” ujar Riska Widyasari.
Sedangkan Regional Head Prodia West Java Region Dr. Mona Yolanda menjelaskan, Roadshow seminar nasional awam yang diadakan di 11 kota merupakan upaya Prodia secara konsisten di dalam mengedukasi masyarakat melalui kegiatan yang ilmiah, namun tetap menyenangkan dan interaktif.
“Dengan mengambil tema pencernaan sekaligus hubungan antara kesehataan percernaan dan mental, Prodia ingin memperkenalkan layanan terkait mental melalui aplikasi U by Prodia, di antaranya, Panel Mental Wellness Simple, hingga komprehensif yang lebih personalized tetap dengan pendampingan dokter ahli yang bisa diakses melalui fitur chat with doctor,” ujar Dr. Mona Yolanda.
Dr. Mona Yolanda menambahkan, melalui seminar ini, masyarakat dapat mengetahui cara mencegah risiko gangguan pencernaan dengan mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan serat dan probiotik, berolahraga secara teratur, memiliki waktu tidur berkualitas, serta melakukan pemeriksaan kesehatan rutin terutama bagi sistem pencernaan.
“Prodia memiliki pemeriksaan Prohealthy Gut yang dikhususkan bagi pemeriksaan kesehatan pencernaan yang lengkap untuk mengevaluasi kesehatan pencernaan secara umum yang dapat menggambarkan keseimbangan mikrobiota usus,” pungkas Dr. Mona Yolanda.
Acara ini berlangsung interaktif dan mendapatkan kesan positif dari peserta yang dibuktikan dengan antusiasme peserta dalam memberikan pertanyaan kepada narasumber.
Selain seminar, diadakan juga pemeriksaan gratis gula darah, asam urat, fungsi hati, dan kolesterol bagi peserta.
Selain seminar nasional awam, Prodia juga melangsungkan seminar nasional dokter di 12 kota besar di Indonesia sepanjang tahun 2024. (BRH)