ARCOM-MEDIA, Bandung. Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Brigjen TNI (Purn.) H. Taufik Hidayat, S.H., M.H., berkesempatan menanggapi Hari Pendidikan Internasional.
Seperti diketahui, di samping Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap tahun pada tanggal 2 Mei, ternyata pada tanggal 24 Januari diperingati sebagai Hari Pendidikan Internasional.
Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) menjadikan tanggal 24 Januari sebagai peringatan Hari Pendidikan Internasional.
Khusus di tahun 2024, UNESCO mendedikasikan momen tersebut sebagai hal penting bagi dunia pendidikan dan guru, khususnya dalam upaya melawan ujaran kebencian (hate speech).
Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat menghimbau kepada warga Jawa Barat khususnya agar mengapresiasi Hari Pendidikan Internasional.
“Tema Hari Pendidikan Internasional kali ini amatlah menarik, yakni dunia pendidikan dan guru untuk melawan semakin banyaknya ujaran kebencian, terutama di media sosial,” kata Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat, Rabu, (24/1/2024), di Bandung.
Untuk diketahui, dewasa ini dapat kita rasakan peningkatan fenomena ujaran kebencian, yang dibarengi konflik kekerasan dan peningkatan diskriminasi, rasisme, dan xenofobia (ketakutan terhadap orang asing).
Dampak kekerasan tersebut melampaui batasan apa pun di dunia siber maupun tatap muka, baik berdasarkan geografi, gender, ras, agama, hingga politik.
“Dimensi hate speech sudah merasuk ke berbagai sendi kehidupan, hal ini bukan hanya masalah regional maupun nasional, melainkan internasional,” ujar Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat.
“Ini kita perlu hadang atau eliminasi, dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas kependidikan di segala jenjang,” pungkas Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat. (BRH / HS)