ARCOM-MEDIA, Bandung. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., dalam kunjungan kerjanya berkesempatan meresmikan program wisata religi ‘Wisata Quran’, Kamis, (4/4/2024), di Syaamil Quran, jalan Babakan Sari No.71, Kiaracondong, Kota Bandung.
Hadir dalam peresmian ini, Chairman Syaamil, Riza Zacharias, beserta jajaran pimpinan Syaamil, Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf/Baparekraf, Itok Parikesit, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah, mitra kemaslahatan BPKH dari Rumah Zakat, DT Peduli, LAZ Persis, dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Arief Syaifudin.
Kedatangan Menparekraf Sandiaga Uno sebagai bentuk kepedulian negara terhadap perkembangan pariwisata, khususnya wisata religi, di penghujung bulan Ramadan 1445 H.
Menparekraf Sandiaga Uno beserta rombongan dari Kemenprekraf saat tiba di Syaamil Quran langsung disambut Chairman Syaamil, Riza Zacharias, beserta jajaran pimpinan Syaamil.
Setelah disambut, Menparekraf Sandiaga Uno langsung diajak Chairman Syaamil, Riza Zacharias, meninjau kawasan Wisata Quran di area percetakan mushaf.
Seperti diketahui, Proses produksi mushaf Al-Quran memiliki prosedur standar operasinya tersendiri, yang membedakannya dengan percetakan biasa.
Di antaranya kewajiban berwudhu terlebih dahulu sebelum berinteraksi dengan mushaf Al-Quran, tidak menyimpan mushaf Al-Quran di lantai, serta pemisahan dan pemusnahan bahan mushaf Al-Quran yang ‘reject’ dengan baik agar tidak ada satu huruf kalam Allah yang tercecer atau disalahgunakan.
Selepas dari area percetakan, Menparekraf Sandiaga Uno bergerak menuju area Galeri yang menghadirkan eksibisi produk-produk Syaamil, mulai dari mushaf Al-Quran, dan buku-buku Islami.
Menparekraf Sandiaga Uno di lantai 2 berkesempatan mencoba pengalaman unik melakukan manasik haji menggunakan teknologi VR yang merupakan fitur kolaborasi antara
Syaamil bersama Kaabaverse dalam varian mushaf terbaru Syaamil Quran (Mushaf Haji Umroh).
Seusai mencoba teknologi VR, Menparekraf Sandiaga Uno memasuki Aula Syaamil Quran dengan disambut tamu undangan dan komunitas untuk menyampaikan sambutan sekaligus ramah tamah dalam suasana silaturahmi yang hangat.
Menparekraf, Sandiaga Uno dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan kesan positif terhadap upaya Syaamil menghadirkan Wisata Quran, sebagai upaya merespons fenomena hubungan umat Muslim di Indonesia dengan Al-Quran yang menarik untuk disikapi.
Seperti diketahui, penelitian dari Tim Institut Ilmu Al-Quran (IIQ) Jakarta menemukan tingkat buta huruf Al-Quran di Indonesia mencapai 72,25 persen.
Angka tersebut merupakan tantangan yang perlu dipandang serius, mengingat bagi umat Islam, Al-Quran tidak hanya dimaknai sebagai kitab suci, namun lebih dari itu, yakni sebagai petunjuk kehidupan.
Menanamkan nilai-nilai Al-Quran kepada umat Islam, merupakan salah satu langkah awal, sehingga rasa cinta terhadap kalam Ilahi dapat tertaut kuat di hati
Sebagai perusahaan yang berfokus pada syiar Al-Quran, Syaamil berusaha mengambil peran untuk menjawab tantangan tersebut.
Selain memproduksi mushaf Al-Quran dengan berbagai inovasi yang mudah dan menyenangkan, Syaamil berupaya menyampaikan nilai-nilai mulia Al-Quran melalui program wisata religi yang bertajuk ‘Wisata Quran’.
Tergerak dengan semangat tersebut, Wisata Quran pun akhirnya diresmikan secara langsung oleh Menparekraf Sandiaga Uno.
Sebelum bertolak menuju rangkaian kunjungan kerja selanjutnya, Menparekraf Sandiaga Uno bersama Kepala BPKH melepas empat mobil offroad yang bersiap mendistribusikan wakaf mushaf Al-Quran dalam program Jelajah Masjid Indonesia.
Program ini digagas oleh Syaamil untuk menjawab kebutuhan masyarakat muslim terhadap pengadaan/peremajaan mushaf Al-Quran berbasis masjid, yang berkolaborasi dengan berbagai mitra kebaikan.
Pada kesempatan kali ini, Syaamil bekerjasama dengan salah satu mitra kemasalahatan BPKH (LAZ Rumah Zakat) untuk mendistribusikan mushaf Al-Quran ke berbagai masjid di kota Bandung yang memerlukan pengadaan/peremajaan mushaf Al-Quran.
Saat sesi wawancara dengan para awak Media, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, Wisata Quran di Syaamil Quran dapat menjadi alternatif pariwisata di Kota Bandung.
“Masyarakat punya pilihan wisata saat berkunjung ke Bandung, pastinya Wisata Quran bakal meningkatkan gairah wisata di Kota Bandung,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
“Wisata Quran ini bisa menjadi destinasi yang Insya Allah rahmatan lil alamin, menjadi rahmat bagi umat manusia, dan kita bisa mendapatkan pelajaran, apalagi di bulan suci saat ini, bulan turunnya Al Quran,” pungkas Menparekraf Sandiaga Uno.
Sedangkan Chairman Syaamil, Riza Zacharias mengungkapkan, sejak 2013, Wisata Quran hadir memberikan edukasi untuk masyarakat muslim dengan berbagai profil, mulai dari anak-anak hingga dewasa, dari lembaga pendidikan hingga komunitas dakwah.
“Konsep Wisata Quran memadukan ‘fun training’ dan ‘factory visit’ bertujuan menyampaikan nilai-nilai agung Al-Quran dengan cara melihat proses pembuatan mushafnya,” ujar Chairman Syaamil, Riza Zacharias.
Chairman Syaamil, Riza Zacharias menjelaskan, pelatihan yang biasa dihadirkan dalam Wisata Quran di Syaamil antara lain pelatihan menghafal Al-Quran dengan metode ‘Tikrar’, pelatihan langgam Al-Quran, dan pelatihan menulis Al-Quran.
“Setelah mengikuti rangkaian pelatihan tersebut, peserta nantinya akan diajak untuk berkeliling pabrik, melihat bagaimana mushaf Al-Quran dimuliakan dan dijaga sejak proses pembuatannya,” kata Chairman Syaamil, Riza Zacharias.
Chairman Syaamil, Riza Zacharias menambahkan, tujuan melihat proses produksi mushaf Al-Quran adalah agar peserta semakin memberi nilai, menghargai, dan mencintai mushaf Al-Quran yang dimilikinya, lalu tergerak untuk semakin serius berinteraksi dengannya.
“Besar harapan, kunjungan Menparekraf Sandiaga Uno di momen bulan Al-Quran ini menjadi momentum penting bagi Wisata Quran dan Syaamil untuk semakin serius mengembangkan dan memperluas daya manfaatnya, sehingga semakin banyak masyarakat muslim yang tertaut hatinya dengan Al-Quran, dan menjadikan Al-Quran benar-benar sebagai pemberkah dan petunjuk kehidupan,” pungkas Chairman Syaamil, Riza Zacharias.
Seperti diketahui, lebih dari 20 tahun, Syaamil menerbitkan mushaf Al-Quran dan buku-buku pilihan, Al-Quran dan sirah menjadi inspirasi Syaamil untuk berkreasi dan berinovasi.
Dengan misi ‘menghidupkan Al-Quran dan menghidupkan sirah’, Syaamil terus bergerak menjadi inspirasi kebaikan, dengan melakukan berbagai inovasi menghadirkan media pembelajaran Al-Quran dan sirah, sehingga dapat dipelajari dengan mudah dan menyenangkan. (BRH)